ASI merupakan asupan nutrisi paling sempurna yang wajib diberikan kepada buah hati sejak lahir ke dunia. Jika asupan ASI kurang lancar, maka bayi bisa mengalami masalah pertumbuhan dan perkembangan. Anda bisa memberikan asupan pelengkap lain yang bisa memberikan nutrisi untuk bayi berupa susu sapi. Lalu, bagaimana solusi alergi susu pada bayi yang membutuhkan asupan lengkap?
Manfaat susu kedelai sebagai pengganti susu sapi
Bayi bisa mendapatkan asupan susu formula untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan. Usia yang direkomendasikan untuk mengonsumsi susu formula setidaknya satu tahun atau minimal bayi berusia 6 bulan. MPASI dan susu formula bisa membantu pertumbuhan bayi yang kurang asupan karena ASI sang ibu kurang lancar.
Jika bayi Anda mengalami alergi susu sapi, sebaiknya pilih susu kedelai sebagai pengganti asupan nutrisi tersebut. Berikut beberapa manfaat susu kedelai untuk bayi yang dirangkum artikel parenting yaitu :
1. Mengatasi masalah intoleransi laktosa
Tidak semua tubuh anak bisa tahan mengonsumsi susu sapi sehingga butuh asupan lain yang bebas laktosa susu. Anda bisa memilih susu kedelai yang bisa mengatasi masalah intoleransi laktosa pada anak yang berusia minimal 1 tahun. Ada aturan tertentu terkait berapa maksimal porsi yang boleh diberikan kepada balita yaitu 1-2 gelas per hari saja. Jadi, pastikan Anda memberikan susu kedelai sesuai takaran untuk si kecil, ya!
2. Bisa melancarkan saluran pencernaan
Alergi susu pada bayi bisa membuat orangtua merasa cemas dengan perkembangan buah hati tercinta. Jangan putus asa lebih dulu sebab Anda bisa memberikan susu alternatif dari kedelai yang tak kalah bergizi. Manfaat susu kedelai bisa melancarkan saluran pencernaan si kecil sebab mengandung sumber serat biji-bijian yang setara dengan buah dan sayuran.
3. Mengurangi kadar lemak jahat
Si kecil bisa memiliki tubuh yang sehat dan bebas kolesterol saat mengonsumsi susu kedelai, alih-alih susu formula. Kandungan lemak tak jenuh pada kedelai bisa meningkatkan HDL dalam darah buah hati tercinta Anda.
4. Mengandung antioksidan yang tinggi
Selain memberikan MPASI yang sehat, Anda bisa memberikan susu kedelai yang kaya antioksidan. Senyawa isoflavon pada kedelai akan membuat anak lebih sehat dan terhindar dari risiko kerusakan sel.
5. Kaya nutrisi lengkap
Susu kedelai tidak hanya mengandung antioksidan saja, tetapi kaya asam amino yang berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal. Pada kasus anak yang alami autisme, susu sapi bisa menyebabkan kondisi hiperaktif meningkat, sedangkan susu kedelai yang tidak mengandung kasein jauh lebih aman. Anda bisa mempertimbangkan pilihan susu kedelai segar yang lebih menyehatkan, ya!
Jadi, apakah Anda masih ragu memberikan susu kedelai untuk anak tercinta? Jika alergi susu pada bayi masih terjadi, sebaiknya Anda segera melakukan konsultasi dengan dokter demi mendapatkan solusi penanganan secepatnya.
Sumber
https://www.popmama.com/kid/1-3-years-old/natasha.ghea/manfaat-susu-kedelai-untuk-kesehatan-balita/7